Pages

Friday, April 15, 2016

Manajemen bisnis pertanian

Manajemen bisnis pertanian-jika ketika kita melihat penduduk Indonesia sebagian besar bekerja sebagai petani, sehingga Indonesia dikatakan negara agraris. Tetapi kadang-kadang pertanian mereka bergantung pada naluri tanpa bergantung pada manajemen yang baik.

Jadi kadang-kadang mereka akan menderita kerugian kadang-kadang karena perhitungan merindukan mereka.

Menurut kutipan dari indaharitonang-fakultaspertanianunpad.blogspot.co.id, adalah tujuan utama dari peternakan sendiri:

Kesempatan memenangkan lebih baik hidup
Untuk diberikan masa depan untuk keturunnya
Sedangkan tujuan manajemen petani untuk perusahaan seperti yang menjalankam perusahaan yang memperoleh pendapatan maksimum secara terus-menerus dengan dana serta sumber daya yang terbatas secara efektif dan efisien.

Untuk mencapai itu semua kita perlu memiliki:

1. sifat agresif

Dalam hal ini berarti bahwa seorang manajer harus mampu menemukan dan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan maksimum.

pengelolaan pertanian
bercocok tanam padi adalah salah satu tanaman utama di Indonesia (gambar: kangaliali.com)
2. sifat adaptif

Setiap Manajer harus dituntu memiliki kemampuan begitu cepat... kondisi yang berbeda-beda, yang dapat

3. fleksibel properti

Manajer dalam menghadapi tantangan dari luar tidak perlu ditantang atau melawan yang dapat mengakibatkan dampak dengan yang lain.

4. sifat inovatif

Manajer yang dituntut dapat memperbarui usahanya, dalam hal mencari arti baru, spesies baru tanaman, dll, yang masih ada juga bertujuan untuk mencegah bisnis dari kerugian.

5. sifat produktif

Setiap manajer petani harus mampu menciptakan kegiatan yang dapat menghasilkan produk yang dapat menghasilkan pendapatan tambahan.

6. sikap Proakktif

Ini mempunyai arti bahwa kita tidak harus menunggu untuk memilih bola tapi dengan pertimbangan yang cermat.

Sifat keenam harus dimiliki oleh Manajer pertanian tepi tantangan. Adapun unsur-unsur yang harus dimiliki oleh petani manajemen dalam menjalankan bisnis adalah:

1. manajemen

Menjalankan perusahaan sesuai prosedur yang berlaku upaya memperoleh keuntungan tambahan. Ini bertujuan untuk memastikan perusahaan terus mengalami pertumbuhan.

2. pelaksanaan

Tentu saja tujuan utama perusahaan adalah untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Tujuan akan tercapai ketika sebuah perusahaan dapat berjalan terus menerus dalam usahanya.

3. tindakan pencegahan

Yaitu melindungi usaha yang ada kemungkinan bahwa terjadi dapat menjadi resiko atau kerugian. Kewaspadaan dalam mengambil keputusan harus didasarkan pada berbagai macam informasi serta hak.

4. bisnis risiko

Setiap usaha pasti memiliki risiko besar nya sedikit, risiko tergantung pada keberanian untuk mengambil suatu keputusan. Oleh karena itu risiko di peternakan setiap saat akan mengancam upaya petani, baik individu atau kelompok.

5. sarana penunjang

Adalah semua peralatan yang modern ini dapat mendukung aktivitasusaha halus untuk mencapai tujuan perusahaan. Fasilitas ini dapat baik fisik maupun intimidasi non-fisik.

Setelah kita mengetahui unsur-unsur yang harus dimiliki oleh petani manajemen, pasti kami akan menanyakan apa fungsi pengelolaan pertanian? Sedangkan para petani ada 5 fungsi manajemen, yaitu:

1. membuat Amerika

Dalam arti yang luas adalah salah satu untuk mempersiapkan sitematis di tyang semua kegiatan akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu dalam jangka waktu tertentu.

Dalam hal ini dapat mencakup bagaimana banyak pekerja, ketika sumber daya yang digunakan, kesulitan-kesulitan yang mungkin ditemui, total biaya produksi sert hal-hal lain yang terkait dengan menjalankan bisnis.

2. menyusun organisasi perusahaan

Adalah persiapan personil yang akan melakukan semua pekerjaan yang telah diatur dalam rencana, yang sesuai dengan bidang keahlian.

3. bisnis Malaksanakan

Dlama pekerjaan ini terkait sebenranya produktivitas yang menjalankan, bergerak kegiatan organisasi sesuai yang telah direncanakan, sehingga pekerjaan implementasi tidak dapat dipenuhi dengan masalah.

4. mengawasi perusahaan

Dengan tujuan untuk mengamati dengan seksama, agar semuanya berjalan sesuai rencana yang telah dilaksanakan. Namun dalam kegiatan usaha petani sulit fungsi pengawasan.

Hal ini disebabkan oleh aktivitas petani bukanlah sebuah organisasi berdiri sendiri yang terpisah dari orrganisasi rumah tangga, jadi itu jika ada penyimpangan terhadap rencana telah ditetapkan yang sulit mengawasi.

5. evaluasi

Ini adalah tugas untuk membuat penilaian hasil bisnis dapat berjalan bersama-sama-ama dengan tugas yang bertugas untuk mengawasi operasi perusahaan.

Well thats penjelasan tentang manajemen petani, apapun pekrjaan kami ketika kami melakukan tulus dan tujuan baik kemudian itu akan mendapatkan hasil yang maksimal

No comments:

Post a Comment